www.MartabeSumut.com, Medan
Sekretaris Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRDSU) Dr Jonius TP Hutabarat, SSi, MSi, meminta Gubsu Edy Rahmayadi dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumut menyediakan layanan tes antigen gratis 24 jam untuk warga Sumut. Termasuk dukungan fasilitas obat, vitamin serta alat-alat kesehatan (Alkes) buat masyarakat kab/kota di Sumut yang menjalani isolasi mandiri (Isoman) di rumah masing-masing.
BACA LAGI: Lawan Corona, Dr Jonius: Lengkapi APD RS Swadaya Tarutung & Awasi Ketat Bandara Silangit
BACA LAGI: Dengar Pidato Presiden Peringati HUT ke-76 RI, 36 Anggota DPRDSU Hadir Secara Pisik
BACA LAGI: Semarak HUT ke-76 RI, 15.259 Napi di Sumut Bakal Dapat Remisi
BACA LAGI: Bentrok Berdarah di Desa Natumingka Toba: Dr Jonius Menyayangkan, PT TPL tak Mengharapkan
Kepada www.MartabeSumut.com, Senin siang (16/8/2021) di gedung Dewan Jalan Imam Bonjol Medan, Jonius mengatakan, penyediaan tempat tes antigen gratis 24 jam dikhususkan melayani warga yang merasa sakit. Bukan bertujuan mengurusi keperluan surat perjalanan dinas atau urusan tertentu. “Harganya kan gak mahal ? Saya amati di lapangan, banyak warga ragu-ragu memastikan kesehatannya akibat tidak punya uang melakukan tes. Apalagi tempat tes antigen gratis 24 jam belum ada. Saya yakin manfaatnya besar dalam memupus mata rantai virus Corona,” aku Jonius.
Tes Antigen Langkah Pertama
Legislator asal Dapil Sumut 9 Kab Taput, Kab Toba, Kab Samosir, Kab Humbahas, Kab Tapteng dan Kota Sibolga ini pun mengungkapkan pengalaman pribadi terkait niat mendadak melakukan tes antigen. Beberapa waktu lalu, terang Jonius, kondisi kesehatannya drop sehingga khawatir terpapar virus Covid-19. Namun Jonius menyatakan enggan ke rumah sakit atas berbagai pertimbangan. “Saya pernah mengalami. Kita kan ada rasa takut juga ke rumah sakit. Saya pergi ke beberapa poliklinik dan drive-thru tapi tutup semua. Akhirnya saya ke RS Bunda Thamrin Medan,” kenang Jonius. Artinya, timpal dia lagi, tempat layanan tes antigen gratis 24 jam merupakan langkah pertama ketika masyarakat merasa ragu-ragu dengan kondisi kesehatannya. Jonius menegaskan, keberadaan layanan tes antigen gratis 24 jam tergolong mendesak dan sangat membantu warga. “Makanya kami DPRDSU menyerukan Gubsu dan Dinkes Sumut segera menyediakan layanan tes antigen gratis 24 jam untuk masyarakat Sumut yang merasa bergejala,” harapnya.
BACA LAGI: PPP Sumut Kutuk Pembunuhan Ketua MUI Labura, Sekretaris FN DPRDSU: Beri Hukuman Setimpal !
BACA LAGI: PPKM Darurat Harus Berhasil Dibanding PSBB, Ketua Komisi B DPRDSU: Subsidi Usaha Kecil..!
Support Isoman Warga di Rumah
Pada sisi lain, politisi Partai Perindo itu kembali menyarankan Gubsu dan Pemprovsu mengalokasikan anggaran penanganan Covid-19 terhadap warga kab/kota di Sumut yang menjalani Isoman di rumah. Jonius menilai, tidak sedikit masyarakat Sumut melakukan Isoman di rumah namun minus dukungan Pemprovsu dalam bentuk obat, vitamin serta Alkes. Dia percaya, alokasi anggaran Covid-19 Sumut ke kab/kota bakal meringankan beban rakyat yang menjalani Isoman. “Janganlah gara-gara di kota besar, warga Isoman justru diistimewakan sampai mendapat fasilitas hotel. Ketika rakyat tinggal di kab/kota, ya tolong support dong semua fasilitas mereka. Kan tidak di rumah sakit sehingga biayanya kecil,” ingat Jonius dengan nada tinggi.
BACA LAGI: Gubsu Akui Sumut “Juara” 2 Terkorup Indonesia, Partogi Sirait Singgung WTP & Sindir Playing Victim !
VIDIO: Sambutan Ketua KAJI Unit DPRD Sumut Budiman Pardede, S.Sos saat Aksi Sosial Natal bersama 100 anak yatim piatu Panti Asuhan Anak Gembira Simalingkar Medan
BACA LAGI: Hadiri HUT ke-4 KAJI DPRD Sumut, Zeira & Robert Dorong Bansos ke Panti Asuhan Al-Marhamah
BACA LAGI: Sosialisasi Bahaya Narkoba KAJI Unit DPRD Sumut: 6 Narasumber Ingatkan 1.500 Siswa SMAN 5 Waspada
BACA LAGI: Rayakan Natal di LP Tanjung Gusta Medan, KAJI Unit DPRD Sumut Beri Narapidana 100 Paket Natal
BACA LAGI: HUT ke-1, KAJI Unit DPRD Sumut Berbagi Kasih dengan Lansia di Panti Jompo Harapan Jaya Marelan
BACA LAGI: Aksi Sosial KAJI Unit DPRD Sumut Jelang Idul Fitri 1438 H itu Bikin 106 Anak Yatim Tersenyum
BACA LAGI: Korban Jiwa Gempa Lombok 387 Orang, KAJI Unit DPRD Sumut Salurkan Bantuan Rp. 650 Ribu
Warga Isoman Punya Keterbatasan
Bagi mantan Kapolres Taput tersebut, kedepan Gubsu dan Pemprovsu patut merealisasikan program menyentuh kebutuhan rakyat karena banyak warga Sumut memiliki keterbatasan saat menjalani Isoman di rumah. Jonius meyakini, distribusi makanan sehat, vitamin dan Alkes adalah salah satu solusi paling tepat. Kemudian Dinkes Sumut memberikan instruksi agar pihak Puskesmas setempat memantau serius kesehatan warga secara berkala. “Jangan dicueki. Berikan semangat dan perhatian kepada masyarakat yang Isoman di rumah. Support-lah rakyat melalui anggaran penanganan Covid-19 Sumut ke kab/kota,” pinta Jonius. (MS/BUD)
