Anggota DPRDSU Fahrizal Nasution Minta Gubsu Tanggungjawab Bila Ada Warga Sumut Meninggal Akibat Vaksinasi

Anggota DPRDSU H Fahrizal Efendi Nasution, SH, saat ditemui di ruang Paripurna gedung Dewan Jalan Imam Bonjol Medan. (Foto: www.MartabeSumut.com)
Bagikan Berita :

www.MartabeSumut.com, Medan

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRDSU) H Fahrizal Efendi Nasution, SH, angkat suara menyikapi kasus-kasus warga meninggal dan sakit pasca-mengikuti vaksinasi Covid-19. Dia pun meminta Gubsu Edy Rahmayadi bertanggungjawab jika ditemukan fakta ada warga Sumut meninggal akibat dampak vaksinasi Covid-19.

BACA LAGI: DPRDSU Sindir Percepatan Vaksinasi, Fahrizal Nasution: Clearkan Keselamatan Jiwa, History Penyakit Bawaan & Stok Vaksin

BACA LAGI: Anggota DPRDSU Rony Reynaldo Situmorang Apresiasi BIN Sumut Fasilitasi Vaksinasi Pelajar & Warga Door to Door

BACA LAGI: 60 Km Jalan Kabupaten Tanjung Pasir-Kuala Hilir Masih Tanah, Ketua F-Nusantara DPRDSU: Sejak 2017 Diusulkan Jalan Provinsi

BACA LAGI: 30 Km Masih Tanah, Zeira Minta Gubsu Tingkatkan Jalan Provinsi Ruas Labura – Toba

BACA LAGI: Dapil Sumut 6 DPRDSU Laporkan Reses, Zeira Salim Sesalkan Peredaran Narkoba Marak di Kab Labura

BACA LAGI: Medan & Sibolga PPKM Darurat, DPRDSU Batalkan Kegiatan 12 – 20 Juli 2021

BACA LAGI: Komisi A Tidak Nongol, RDP DPRDSU “Kasus Sampali” Ditunda

BACA LAGI: PPKM Darurat Harus Berhasil Dibanding PSBB, Ketua Komisi B DPRDSU: Subsidi Usaha Kecil..!

Sebagai anggota DPRDSU, Fahrizal menegaskan dirinya dalam posisi pengontrol. Bila vaksinasi terbukti berbahaya buat sebagian orang, dia menyatakan tidak boleh dipaksakan. “Kenapa harus dipaksakan ? Kita menentang semua program pemerintah ketika membahayakan rakyat. Kami legislator Sumut wajib hadir memberi keseimbangan,” ucapnya kepada www.MartabeSumut.com, Kamis siang (22/7/2021) via saluran ponsel.

BACA LAGI: Sugianto Makmur Cium Permainan Melipat-lipat Anggaran Pengadaan Videotron, Videowall & Digital Conference Rp. 4,9 M di DPRDSU

BACA LAGI: Apresiasi Walikota Medan “Ngegas” Pajak Centre Point Rp 56 M, Anggota DPRDSU Fahrizal Nasution: Hentikan “Target Pajak”

Penyebab Warga Takut Divaksin

Politisi Partai Hanura ini melanjutkan, berdasarkan informasi dari media sosial, salah satu penyebab membuat rakyat takut divaksin adalah kasus warga meninggal pasca-vaksinasi. Termasuk munculnya bercak-bercak merah di dada seseorang usai mengikuti vaksinasi. “Patut dicari kebenarannya dan diluruskan pemerintah. Jangan biarkan informasi liar. Kalo betul, ya katakan betul. Jangan paksakan vaksinasi terhadap rakyat jika bertolak-belakang dengan ketentuan medis,” ingatnya.

BACA LAGI: 15 Sikap FP-Golkar DPRDSU Soal Tirtanadi Sumut, Viktor Silaen: Air Berkualitas Perlu Pergantian Pipa Tua

BACA LAGI: Rumah Wartawan Diduga Dibakar, DPRDSU: Judi & Narkoba Mustahil Langgeng Jika Oknum Aparat Tidak Membeking

Klarifikasi 3 Info Media Sosial

Oleh sebab itu, semenjak dini, anggota Komisi B DPRDSU bidang perekonomian tersebut meminta pemerintah pusat, Pemprovsu serta Gubsu Edy Rahmayadi mengklarifikasi 3 perdebatan publik. Meliputi: ketegasan sikap pemerintah memastikan vaksinasi tidak membahayakan kesehatan atau mengancam keselamatan jiwa manusia. Kemudian dampak vaksinasi terhadap history (riwayat) penyakit bawaan seseorang dan ketersediaan vaksin sebanyak 80 juta tidak seimbang dengan jumlah penduduk Indonesia 271.349.889 jiwa per Desember 2020.

BACA LAGI: DPRDSU Apresiasi Kapolri, Fahrizal Nasution: TNI/Polri di Sumut Bersihkan Institusi dari Oknum Pembeking Preman !

BACA LAGI: Gubsu Akui Sumut “Juara” 2 Terkorup Indonesia, Partogi Sirait Singgung WTP & Sindir Playing Victim !

Gubsu Tanggungjawab

Khusus di Provinsi Sumut, wakil rakyat asal Dapil Sumut 7 Kab Madina, Kab Paluta, Kab Palas, Kab Tapsel dan Kota Padang Sidimpuan ini mengingatkan Gubsu Edy Rahmayadi mengawasi serius 3 informasi media sosial soal dampak vaksinasi. Bagi Fahrizal, Gubsu Edy Rahmayadi berkewajiban menjawab beragam informasi berkembang atas pelaksanaan percepatan vaksinasi Covid-19.

BACA LAGI: Ketua FP-Hanura DPRDSU: Seimbangkah Kontribusi Sumut ke Pusat Dibanding DAU/DAK ke Sumut ?

BACA LAGI: OPD Sumut Minim Hadir Paripurna, Ketua F-Nusantara DPRDSU Minta Pimpinan Dewan Warning Gubsu

Logo Komunitas Aksi Jurnalis Independen (KAJI) Unit DPRD Sumut. (Foto: www.MartabeSumut.com)

VIDIO: Sambutan Ketua KAJI Unit DPRD Sumut Budiman Pardede, S.Sos saat Aksi Sosial HUT ke-4 KAJI Unit DPRD Sumut Bersama Anak Yatim Piatu Panti Asuhan Al-Marhamah Medan Sunggal

BACA LAGI: Hadiri HUT ke-4 KAJI DPRD Sumut, Zeira & Robert Dorong Bansos ke Panti Asuhan Al-Marhamah

BACA LAGI: KAJI Unit DPRD Sumut Rayakan Natal, Salurkan Sembako & Tali Asih Buat Yatim Piatu PA Anak Gembira Simalingkar

BACA LAGI: KAJI Unit DPRD Sumut Bagi 500 Masker ke Pengendara, Baskami Ginting: Kegiatan Kecil, Manfaat KAJI Buat Masyarakat Besar

BACA LAGI: Sosialisasi Bahaya Narkoba KAJI Unit DPRD Sumut: 6 Narasumber Ingatkan 1.500 Siswa SMAN 5 Waspada

BACA LAGI: Rayakan Natal di LP Tanjung Gusta Medan, KAJI Unit DPRD Sumut Beri Narapidana 100 Paket Natal

BACA LAGI: HUT ke-1, KAJI Unit DPRD Sumut Berbagi Kasih dengan Lansia di Panti Jompo Harapan Jaya Marelan

BACA LAGI: Aksi Sosial KAJI Unit DPRD Sumut Jelang Idul Fitri 1438 H itu Bikin 106 Anak Yatim Tersenyum

Anggota DPRDSU periode 2014-2019 dan 2019-2024 itu berharap, Gubsu Edy Rahmayadi, Pemprovsu dan Dinas Kesehatan Sumut proaktif mengantisipasi 3 kerisauan publik yang beredar di media sosial. “Kita desak disosialisasikan biar clear (jelas) sama rakyat. Artinya, Gubsu Edy Rahmayadi bertanggungjawab bila ada warga Sumut meninggal karena vaksin. Dia harus bertanggungjawab,” simpul politisi bergelar adat Sutan Kumala Bongsu Lenggang Alam, yang pernah dipercaya sebagai Wakil Ketua DPRD Kab Madina periode 2009-2014. (MS/BUD)

Bagikan Berita :

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here