www.MartabeSumut.com, Medan
Massa Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar (IP) Al Washliyah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) berunjukrasa ke gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRDSU) di Jalan Imam Bonjol Medan, Jumat (18/3/2022) pukul 10.50 WIB.
BACA LAGI: Antisipasi Gangguan, 2 Napi Narkoba Dipindah ke Nusakambangan
BACA LAGI: Lapas & Rutan di Sumut Over-Capacity 258 Persen
BACA LAGI: Petugas Pemasyarakatan Diberi Pemahaman Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana
BACA LAGI: Tak Hanya LHKPN, Seluruh ASN Wajib Laporkan Harta Kekayaan
BACA LAGI: Massa Berbendera Buruh Serukan Pencabutan Permenaker 2/2022 tentang JHT
BACA LAGI: Modus Diselipkan di Daun Sirih, IRT Gagal Selundupkan Sabu ke Lapas Gunungsitoli
BACA LAGI: Gubsu Jewer Pelatih Billiar, Lamsiang, SH, MH: Tak Sesuai Visi Sumut Bermartabat !
BACA LAGI: Wujudkan Indonesia Berkelas Dunia dengan SDM Berintegritas Tanpa KKN !
Selain meminta penutupan PT PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP), pengunjukrasa juga menduga Komisi B dan Komisi D DPRDSU sengaja mendiamkan kasus bocornya pipa gas beracun PT SMGP yang kembali terjadi di Desa Sibanggor Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi Kab Madina, Minggu (6/3/2022) sekira pukul 18.00 WIB.
BACA LAGI: Gas Beracun Renggut 5 Nyawa di Madina, DPRDSU: PT SMGP Lalai, Hentikan Operasional Perusahaan !
BACA LAGI: 35 Orang Daftar Caleg 2024, Ketua PKB Medan Ajak Masyarakat Umum Berkarya di Politik
BACA LAGI: Pipa Gas PT SMGP Bocor, DPRDSU Sebut SOP Perusahaan Lemah & Tidak Profesional
BACA LAGI: Penuhi Amanat AD/ART, Rapat Anggota Sahkan Pengurus KAJI Unit DPRD Sumut Masa Bakti 2022-2027
Pantauan www.MartabeSumut.com, demonstran yang datang berkumpul di depan pagar masuk gedung Dewan. Mereka langsung berdiri memajang poster-poster protes seraya berorasi bergantian. Ketua PW IP Al Washliyah, MA Harahap, dalam orasinya mengatakan, kejadian keracunan gas PT SMGP sudah beberapa kali dialami rakyat dan terparah pada 25 Januari 2021. Saat itu, ungkap Harahap, 5 warga tewas sedangkan puluhan masyarakat dirawat di rumah sakit karena keracunan gas. Ironisnya, sesal Harahap, peristiwa miris serupa kembali melanda warga Madina pada Minggu (6/3/2022) sekira pukul 18.00 WIB. Sebanyak 58 warga Desa Sibanggor Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi Kab Madina disebutnya keracunan gas milik PT SMGP. “Ada apa ini, kenapa kasus terjadi lagi,” jerit Harahap, diikuti yel-yel massa “tutup PT SMGP”.
BACA LAGI: Beri “PR” Kapoldasu Baru, Anggota DPRDSU Fahrizal Nasution: Jangan Petieskan Tragedi PT SMGP !
BACA LAGI: HUT ke-5 KAJI DPRD Sumut dengan 100 Anak Panti, Baskami & Zeira: Gelar Terus Aksi Sosial
Ada Permainan Oknum dengan PT SMGP?
Dengan berulangnya kasus PT SMGP, Harahap mencurigai tidak ada tindakan tegas dari Pemprovsu, DPRDSU, Poldasu bahkan Kementerian ESDM RI. Artinya, imbuh dia lebih jauh, PW IP Al Washliyah Sumut menduga Komisi B dan D DPRDSU sengaja mendiamkan peristiwa-peristiwa tersebut. “Kami menduga ada konspirasi berbagai pihak terkait di Sumut bahkan pusat. Kenapa Komisi B dan D DPRDSU mendiamkan kasus PT SMGP ? Apakah ada konspirasi DPRDSU, Pemprovsu, Poldasu dan Kementerian ESDM dengan PT SMGP ? Padahal Dirut Pelaksana PT SMGP berada di Sumut. Kami pantas menduga persekongkolan jahat pihak-pihak tertentu. Bukan mustahil terjadi praktik suap-menyuap untuk mengamankan PT SMGP demi memperkaya oknum-oknum atau kelompok,” geram Harahap.
BACA LAGI: Gubsu Sentil Wagubsu Saat Pelantikan PAN Sumut, Ini Pemicunya
BACA LAGI: Lantik PAN Sumut, Zulhas Ingatkan Kader Filosofi Matahari Tanpa Diskriminasi & jadi Pelopor
Empat Tuntutan
Oleh sebab itu, Harahap pun menyampaikan 4 tuntutan PW IP Al Washliyah Sumut. Pertama, meminta Kapoldasu melakukan penyidikan ulang sekaligus menindak tegas indikasi kelalaian Dirut Pelaksana maupun berbagai pihak di PT SMGP supaya peristiwa sejenis tidak terus terulang. Kedua, meminta Komisi B dan D DPRDSU memanggil RDP Dirut PT SMGP, Kadis ESDM Sumut serta para pihak berkepentingan. Ketiga, mendukung Pemprovsu memberi saran penutupan operasi PT SMGP di Kab Madina. Keempat, mendesak Kementerian ESDM turun ke Sumut untuk menutup dan mencabut izin PT SMGP. “Tutup PT SMGP,” teriak Harahap, disambut jerit massa “tutup PT SMGP”.
BACA LAGI: Migor Langka, Ketua Komisi B DPRD Sumut Curiga Masalah di Distribusi
VIDIO: KAJI Unit DPRD Sumut Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba Terhadap 1.500 Siswa SMAN 5 di Jalan Pelajar Medan
BACA LAGI: Politisi PKB Sumut Zeira Salim Ritonga Minta Presidential Threshold 10 Persen
BACA LAGI: Hadiri HUT ke-4 KAJI DPRD Sumut, Zeira & Robert Dorong Bansos ke Panti Asuhan Al-Marhamah
BACA LAGI: Sosialisasi Bahaya Narkoba KAJI Unit DPRD Sumut: 6 Narasumber Ingatkan 1.500 Siswa SMAN 5 Waspada
BACA LAGI: Rayakan Natal di LP Tanjung Gusta Medan, KAJI Unit DPRD Sumut Beri Narapidana 100 Paket Natal
BACA LAGI: HUT ke-1, KAJI Unit DPRD Sumut Berbagi Kasih dengan Lansia di Panti Jompo Harapan Jaya Marelan
BACA LAGI: Aksi Sosial KAJI Unit DPRD Sumut Jelang Idul Fitri 1438 H itu Bikin 106 Anak Yatim Tersenyum
BACA LAGI: Korban Jiwa Gempa Lombok 387 Orang, KAJI Unit DPRD Sumut Salurkan Bantuan Rp. 650 Ribu
Aspirasi Diterima Humas
Selang 10 menit berorasi, pejabat fungsional Humas Sekretariat DPRDSU, M Sofyan Tanjung, S.Sos, menemui pengunjukrasa. Sofyan memohon maaf sebab seluruh anggota DPRDSU sedang menjalankan tugas ke luar daerah. “Mungkin Senin depan sudah kembali. Aspirasi teman-teman pasti kami sampaikan kepada pimpinan Dewan,” ucap Sofyan. Puas mendapat tanggapan, demonstran membubarkan diri teratur pukul 11.30 WIB. Tidak terjadi kemacetan lalulintas di depan gedung DPRDSU akibat aksi massa. (MS/BUD)