Jelang Natal, Harga Cabai Rawit di Sumut Makin Pedas

Kepala KPw BI Sumut, Soekowardojo. (Foto: www.MartabeSumut.com/Prasetiyo)
Bagikan Berita :

www.MartabeSumut.com, Medan

Jelang perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 harga komoditas cabai rawit makin pedas. Yakni Rp. 44.400/Kg. Berdasarkan laporan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) yang disampaikan oleh (KPw BI) Sumatera Utara (Sumut) meroketnya harga tersebut disebabkan oleh beberapa faktor.

BACA LAGI: BI Sumut Sebut Uang Kartal Tidak Punah Digilas Tren Transaksi Digital

BACA LAGI: Gugat PAW, Kiki Handoko Sembiring: Saya Gak Pernah Langgar AD/ART PDIP, Aturan DPRDSU Apalagi Terpidana !

BACA LAGI: Jokowi Perintahkan Polisi Hajar Mafia Tanah, Partogi Sirait: Komisi A DPRDSU Maksimalkan Penuntasan Kasus di Sumut

BACA LAGI: Terbang Wajib PCR, Ketua DPRDSU: Sangat Mengganggu, Jangan Dagang, Cabut Regulasi atau Biaya Tes Rp.50 Ribu !

BACA LAGI: Bahas PBBMKB, DPRDSU Heran Data Penjualan Pertamina Sumbagut Tidak “On The Spot” dengan BP2RD

BACA LAGI: Waspadai Covid-19 Gelombang ke-3..!

BACA LAGI: Tiga Napi Narkoba di Sumut Dipindah ke Lapas Super Maximum Security Nusakambangan

BACA LAGI: Vaksin tak Ada Regulasi Ganggu Warga, Zeira: Jangan Coba-coba Bisniskan Vaksin !

BACA LAGI: Angkot Terobos Palang KA, Sugianto Makmur: Walikota Medan Evaluasi Kadishub, Organda Tanggungjawab & Hukum Mati Sopirnya

BACA LAGI: Wanted..! Warga yang Belum Vaksinasi Tahap ke-1

“Harga cabai masih tinggi. Hal ini disebabkan meningkatnya permintaan dan minimnya pasokan cabai rawit dari Aceh. Ketidakstabilan inilah yang membuat harga naik,” ungkap Kepala KPw BI Sumut, Soekowardojo kepada www.MartabeSumut.com, Kamis (16/12/2021) melalui WhatsApp. Tidak hanya cabai. Ternyata kenaikan harga juga terjadi pada minyak goreng yang mencapai Rp.17.910/liter. Penyebab kenaikan harga minyak goreng dipicu naiknya harga CPO global yang masih terus berlanjut hingga saat ini.

BACA LAGI: Ini Wawancara Jurnalis Budiman Pardede Bersama Irwasda Poldasu Kombes Armia Fahmi Soal Longser Sihombing

BACA LAGI: Asa Mantan Kapolsek Sukaramai AKP (Purn) Longser Sihombing Menggapai Keadilan (Bagian ke-12)

Kedepan, kata Soekowardojo, akan dilakukan operasi pasar murah lanjutan bersama dengan para produsen. Sebab saat ini Disperindag ProvSu masih melakukan proses mapping lokasi. “Dalam hal ini Kemendagri juga telah melakukan koordinasi sebelumnya dengan produsen supaya melakukan penjualan ke pengecer harga Rp13.500/liter dan konsumen Rp14.000/liter,” ucapnya.

BACA LAGI: Tuntut Pengesahan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga, Ibu-ibu Demo ke DPRDSU

BACA LAGI: Datangi DPRDSU, Massa Tuntut Peremajaan Betor Sebagai Icon Kota Medan

Logo Komunitas Aksi Jurnalis Independen (KAJI) Unit DPRD Sumut. (Foto: www.MartabeSumut.com)

BACA LAGI: Lawan Narkoba, Anggota DPRDSU Fahrizal Nasution Sarankan Negara Pakai Pola PPKM Sekat Penyelundupan 

VIDIO: KAJI Unit DPRD Sumut Salurkan 500 Masker Gratis Terhadap Pengendara Umum di Depan Gedung DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan

BACA LAGI: KAJI Unit DPRD Sumut Bagi 500 Masker ke Pengendara, Baskami Ginting: Kegiatan Kecil, Manfaat KAJI Buat Masyarakat Besar

BACA LAGI: Hadiri HUT ke-4 KAJI DPRD Sumut, Zeira & Robert Dorong Bansos ke Panti Asuhan Al-Marhamah

BACA LAGI: KAJI Unit DPRD Sumut Rayakan Natal, Salurkan Sembako & Tali Asih Buat Yatim Piatu PA Anak Gembira Simalingkar

BACA LAGI: Sosialisasi Bahaya Narkoba KAJI Unit DPRD Sumut: 6 Narasumber Ingatkan 1.500 Siswa SMAN 5 Waspada

BACA LAGI: Rayakan Natal di LP Tanjung Gusta Medan, KAJI Unit DPRD Sumut Beri Narapidana 100 Paket Natal

BACA LAGI: HUT ke-1, KAJI Unit DPRD Sumut Berbagi Kasih dengan Lansia di Panti Jompo Harapan Jaya Marelan

BACA LAGI: Aksi Sosial KAJI Unit DPRD Sumut Jelang Idul Fitri 1438 H itu Bikin 106 Anak Yatim Tersenyum

BACA LAGI: Korban Jiwa Gempa Lombok 387 Orang, KAJI Unit DPRD Sumut Salurkan Bantuan Rp. 650 Ribu

Diketahui, inflasi Sumatera Utara tahun 2021 diperkirakan masih pada rentang sasaran nasional 3%±1% dengan potensi bias bawah. Kondisi tersebut sejalan dengan membaiknya perekonomian didukung percepatan program vaksinasi oleh pemerintah. Meski demikian, peningkatan inflasi lebih lanjut tertahan oleh terbatasnya pemulihan ekonomi. Termasuk rencana pembatasan kegiatan pada akhir tahun 2021. (MS/PRAS)

Bagikan Berita :

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here