www.MartabeSumut.com, Medan
Sampai saat ini tidak ada jaminan pihak Pertamina Sumbagut bisa memastikan ketersediaan BBM bersubsidi jenis Solar dan Premium di penjuru Provinsi Sumut khususnya wilayah Tabagsel. Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) boleh-boleh saja naik sesuai Pergubsu Nomor 1/2021 sepanjang ketersediaan BBM bersubsidi dapat dijamin Pertamina. Namun, sulitnya ketersediaan BBM jenis Solar dan Premium pada SPBU SPBU justru berkaitan erat dengan praktik Illegal mining (pertambangan ilegal) yang terus marak di Tabagsel dengan memakai BBM bersubsidi.
BACA LAGI: Soal Pergubsu Nomor 1/2021, Komisi B/C DPRDSU Tunda Sikap atau “Masuk Angin” ?
BACA LAGI: Tolak Kenaikan BBM Saat Paripurna HUT ke-73 Sumut: Gubsu Edy Bicara, Teriakan Protes dari Lantai Dua
Pernyataan tersebut dilontarkan anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRDSU) H Fahrizal Efendi Nasution, SH, kepada GM Pertamina Sumbagut Herra Indra W, saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi B dan C DPRDSU membahas Pergubsu Nomor 1 tahun 2021 tentang PBBKB, Kamis (15/4/2021) pukul 14.15 WIB di gedung Dewan Jalan Imam Bonjol Medan. “Ada pengalihan BBM bersubsdi terhadap kegiatan illegal mining. Bahkan BBM bersubsidi tidak hanya didatangkan dari Tabagsel saja melainkan darii luar daerah seperti Kota Sibolga,” singkap Fahrizal.
BACA LAGI: Bahas Kenaikan Harga BBM, DPRDSU Skors RDP & Putuskan 15 April
Pantauan www.MartabeSumut.com, rapat dipimpin Ketua Komisi B DPRDSU Dhody Tahir, Ketua Komisi C DPRDSU Benny Sihotang dan Wakil Ketua Komisi B DPRDSU Zeira Salim Ritonga, SE. Tampak pula anggota Komisi B DPRDSU seperti H Fahrizal Efendi Nasution, SH, Ir Sugianto Makmur dan beberapa anggota Komisi C DPRDSU. Sementara pihak eksternal hadir Asisten Perekonomian Pemprovsu, Fitriyus, GM Pertamina Sumbagut Herra Indra W, Plt Kepala Badan Pengelola Pajak Retribusi Daerah (BP2RD), perwakilan Hiswana Migas serta unsur mahasiswa dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI).
BACA LAGI: Massa Penolak Kenaikan Harga BBM Terobos Gedung Dewan, DPRDSU: 12 April RDP dengan Pertamina !
Pertamina Harus Awasi SPBU SPBU
Politisi Partai Hanura itu melanjutkan, Pertamina Sumbagut patut melakukan pengawasan ketat kepada seluruh SPBU di Tabagsel serta Provinsi Sumut. “Saya sudah cek dan jalan ke beberapa SPBU di Tabagsel. Saya menemukan berbagai penyimpangan di lapangan. Solar dan Premium sangat sulit diperoleh. Namun BBM itu malah banyak digunakan oleh usaha illegal mining,” heran Fahrizal tak habis pikir. Nah, ketika rakyat menemukan penyimpangan penggunaan BBM di SPBU SPBU, wakil rakyat asal Dapil Sumut 7 Kab Madina, Kab Paluta, Kab Palas, Kab Tapsel dan Kota Padang Sidimpuan ini mengimbau Pertamina menjalankan fungsi pengawasan. “Saya minta Pertamina mau menindak tegas SPBU SPBU menyimpang,” cetus Fahrizal.
BACA LAGI: HGU PTPN 3 di Kab Sergai jadi Galian C ? Anggota Komisi D DPRDSU Sumihar Sagala Tanya Laporan Polisi
BACA LAGI: Nyaris Seluruh Korporasi di Madina Langgar Aturan, Fahrizal E Nasution: Tak 1 pun Diadili !
Pertamina Tak Tegas, Illegal Mining Marak
Anggota DPRDSU periode 2014-2019 dan 2019-2024 itu mengungkapkan, selain indikasi pembelian besar-besaran BBM jenis Solar dan Premium oleh usaha illegal mining di Tabagsel, beberapa kasus pembelian Solar dan Premium juga dilakukan dengan menggunakan jerigen. Fahrizal kembali mempertanyakan regulasi Pertamina seputar pembelian Solar dan Premium di SPBU SPBU oleh pihak-pihak tertentu dengan menggunakan jerigen. Wakil Ketua DPRD Kab Madina periode 2009-2014 ini percaya, tatkala Pertamina tidak tegas terhadap SPBU SPBU yang menyimpang, maka praktik illegal mining di Tabagsel bakal terus marak memakai BBM bersubsidi. Bagi Fahrizal, saat Pertamina tegas, berarti aktivitas usaha illegal mining otomatis terhenti akibat tidak mendapat BBM. “Pasti illegal mining di Tabagsel tak beroperasi,” yakin politisi bergelar adat Sutan Kumala Bongsu Lenggang Alam.
BACA LAGI: Beri “PR” Kapoldasu Baru, Anggota DPRDSU Fahrizal Nasution: Jangan Petieskan Tragedi PT SMGP !
Pertamina Tindak SPBU Menyimpang
Menanggapi cecaran Fahrizal Efendi Nasution, GM Pertamina Sumbagut Herra Indra W mengaku tidak bisa menindak langsung para pembeli yang memborong BBM jenis Solar dan Premium. Herra beralasan, Pertamina hanya sebatas operator. “Pertamina tak bisa menindak langsung karena kami operator. Tapi kami dapat menindak pengelola SPBU bila ditemukan melakukan penyimpangan,” ucap Herra. (MS/BUD)
