www.MartabeSumut.com, Medan
Calon Kepala Daerah (Cakada) Kab Tapanuli Selatan (Tapsel) Ir Doli Sinomba Siregar menerima rekomendasi Partai NasDem untuk maju dalam Pilkada serentak 9 Desember 2020, Jumat (28/8/2020) di Sekretariat DPW Partai NasDem Sumut Jalan Prof HM Yamin Medan. Sebelumnya, Doli telah pula menerima rekomendasi dari Partai Hanura. Politisi Partai Golkar itu pun berkelakar, kendati “pesawat jetnya” sudah disewa orang lain di Tapsel, toh doa restu berbagai pihak teramat dibutuhkan.
BACA LAGI: Komisi A DPRDSU Bahas Pilkada 9 Desember 2020, Rusdi Lubis Pertanyakan NPHD untuk KPU & Bawaslu
Kepada www.MartabeSumut.com, Sabtu siang (29/8/2020), Doli menjelaskan, bila tak ada aral melintang, dirinya akan berpasangan dengan M Yusuf Siregar. Paman kandung dari Cakada Medan Bobby Afif Nasution itu optimis, ketika partai berlambang pohon beringin tidak menjatuhkan pilihan pada dirinya, tetap saja Partai Golkar menjadi bagian yang sangat penting. “Saya masih kader Partai Golkar, loh. Kurang tahu ya apa alasan Partai Golkar tidak mengusung saya. Namun dukungan Partai Hanura dan Partai NasDem sudah cukup untuk mendaftarkan saya ke KPU. Artinya, walaupun “pesawat jet” kita disewa orang di Tapsel, saya akan selalu mohon doa restu teman-teman dan berbagai pihak,” ujar Doli berilustrasi, via ponselnya.
BACA LAGI: Umumkan 17 Cakada Akhir Juli, Wakil Ketua PDIP Sumut Sebut Akhyar & Bobby Berpeluang
Tanggungjawab Putra Daerah
Boleh tahu apa motivasi utama Anda maju dalam Pilkada Tapsel ? Doli terdengar menarik nafas panjang. “Pertanyaan gawat nih,” cetusnya tertawa. Doli meyakini, keputusan maju di Pilkada Tapsel bukanlah karena faktor aji mumpung “istana” apalagi hubungan kekeluargaan dengan Presiden Jokowi. Jauh sebelum Bobby Afif Nasution menikahi Kahiyang Ayu selaku putri Presiden Jokowi, Doli menyatakan telah berkecimpung di blantika politik. Diantaranya pernah mencalonkan diri dalam kontestasi Pilkada Tapsel periode lalu. Bagi anggota DPRD Sumut Fraksi Partai Golkar periode 2014-2019 tersebut, sebagai putra daerah dirinya merasa bertanggungjawab untuk melanjutkan kepemimpinan Tapsel kedepan. Sehingga estafet kepemimpinan daerah diharapkan jatuh pada orang berkompeten serta punya pengalaman pada bidang politik maupun pemerintahan. “Kita mau jadikan Tapsel lebih maju lagi. Syukur Alhamdulillah, detik-detik terakhir Partai NasDem berkenan memberi dukungan. Cakada Tapsel tidak tunggal tapi one by one (2 pasang). Nyaris 1 Cakada lawan kotak kosong. Sebab yang lain sudah diborong,” ungkap Doli.
BACA LAGI: Pemenang Pilkada 2020 Menjabat 4 Tahun, Jadilah Pelayan Rakyat & Bukan Penguasa..!
Lalu, apa harapan Anda terhadap warga pasca-Pilkada Tapsel ? Politisi kelahiran Kota Padang Sidimpuan 21 Maret 1958 itu berpandangan, apapun ceritanya, rakyat Sumut dan khususnya warga Tapsel harus semakin jeli memilih yang terbaik demi kemajuan daerah serta kesejahteraan masyarakat. “Jangan kelak rakyat memilih seseorang karena faktor “x” atau pengaruh kekuasaan,” ingatnya. Doli menyimpulkan, dukungan Partai Hanura (4 kursi) dan Partai NasDem (4 kursi) telah memenuhi syarat minimal dukungan 7 kursi di DPRD Tapsel. Jika kemudian hari ada Parpol lain berniat mendukung, Doli memastikan pihaknya siap menerima dengan senang hati. (MS/BUD)