MartabeSumut, Medan
Takut terkena razia aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Kota pada Sabtu malam (13/6/2015) di depan kantor Polsek Jalan Stadion Teladan Medan, belasan pemotor yang tidak memakai helm pengaman panik dan kocar-kacir. Tidak sedikit langsung kabur sampai-sampai nyaris tertabrak kendaraan roda 4 yang kebetulan melintas.
Pantauan MartabeSumut di lokasi, razia mulai digelar polisi sekira pukul 21.00 WIB. Puluhan aparat Lalulintas dibantu personel Shabara, Reserse dan Intel tampak siaga di beberapa ruas jalan. Dalam razia tersebut, polisi mengamankan puluhan kendaraan roda 2 lantaran tidak memiliki surat-surat bahkan banyak yang melanggar aturan semisal tidak memakai helm pengaman. Pengendara sepeda motor terlihat kocar-kacir kabur saat melihat personel polisi dari kejauhan. Banyak yang tidak melanjutkan perjalanan namun memutar balik arah, tidak sedikit pula yang tetap meneruskan tapi menaikkan kecepatan. Akibatnya, selain nyaris kecelakaan dengan kendaraan roda 4, aksi kejar-kejaran dengan petugas dan nyaris menabrak polisi juga kerap terjadi.
Razia Rutin
Provost Polsek Medan Kota Aiptu Dedi, tatkala ditanyai MartabeSumut, menjelaskan, razia merupakan kegiatan rutin untuk mengamankan situasi lalulintas termasuk pelaku-pelaku kriminal. “Pelanggaran lalulintas ya kita razia juga. Tapi bukan mustahil pelaku kriminal bisa dijaring. Baik itu pengedar Narkoba maupun tindak kejahatan lain,” ucap Aiptu Dedi. Sementara itu, MartabeSumut mengkonfirmasi lagi salah satu petugas Lantas Polsek Medan Kota yang sibuk menilang pemotor melanggar aturan. Menurut dia, sejak memulai razia pihaknya telah mengamankan puluhan pemakai sepeda motor yang melanggar aturan lalulintas.
“Total pelanggar lalulintas yang kena razia masih direkap. Ada yang tidak membawa surat-surat bahkan tidak memiliki sama sekali. Kemudian sebagian lagi tanpa helm pengaman dan berboncengan tiga pada 1 sepeda motor,” ungkapnya. Menyikapi para pelanggar aturan lalulintas, lanjutnya, puluhan pengendara sepeda motor diberikan surat tilang. “Sejauh ini kita operasi masih pelanggar lalulintas saja, belum ada pelaku kriminal terjaring. Kami operasi sampai pukul 23.00 WIB,” ujarnya. (MS/DEKS)
