www.MartabeSumut.com, Medan
Puluhan orang Jurnalis Harian Metro 24 (M24) mendatangi markas komando (Mako) Polda Sumut di Jalan Medan-Tanjung Morawa, Jumat (3/6/2016) pukul 10.30 WIB. Selanjutnya pukul 12.00 WIB demonstran bergerak lagi ke gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRDSU) di Jalan Imam Bonjol Medan. Massa wartawan menyerukan pengusutan kasus dugaan pembakaran rumah milik wartawan M24 Mehuli Keliat di Dusun IV Desa Namorambe Kab Deliserdang, Selasa (31/5/2016) jelang azan subuh.
Pantauan www.MartabeSumut.com, saat unjukrasa di gedung DPRDSU, aspirasi massa diterima anggota Komisi D DPRDSU membidangi pembangunan Drs Baskami Ginting. Menurut Baskami, DPRDSU siap mengagendakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait dugaan pelanggaran aturan seputar pembangunan perumahan di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Dusun I Desa Kuta Tualah Kec Namorambe Kab Deliserdang. Selain itu, masalah dugaan pembakaran rumah wartawan M24 Mehuli Keliat oleh pihak tidak bertanggungjawab, juga akan diagendakan Komisi A DPRDSU bidang hukum/pemerintahan. “Terimakasih atas aspirasi teman-teman wartawan Metro 24 ke gedung Dewan ini. Soal dugaan pelanggaran izin pembangunan perumahan, itu ranah saya di Komisi D. Nanti kita panggil RDP Pemkab DS dan Camat Namorambe,” janji Baskami.
Didampingi Humas DPRDSU Rospita Pandiangan, SE, politisi PDIP itu berkeyakinan, persoalan kebakaran rumah wartawan M24 yang diduga dilakukan kelompok tidak bertanggungjawab, masalahnya akan ditangani Komisi A DPRDSU. “Soal hukumnya kita serahkan ke Komisi A. Yang pasti, bila benar pemberitaan pembangunan perumahan di DAS Namorambe itu membuat pihak tertentu tidak senang sehingga membakar rumah wartawan M24, tentu saja kita tidak setuju. Hukum harus ditegakkan aparat kepolisian,” terang Baskami. Artinya, lanjut dia lagi, Komisi A DPRDSU bakal memanggil Kapolres DS dan Kapolsek Namorambe untuk dimintai informasi perkembangan penyelidikan kasus sekaligus mendorong polisi agar lebih cepat menyingkap motif kebakaran rumah wartawan M24.
Aksi Jurnalis di Polda Sumut
Sebelumnya pukul 10.30 WIB, massa wartawan M24 melakukan aksi damai di depan pagar pintu masuk Polda Sumut. Aspirasi wartawan diterima Bidang Humas Polda Sumut Kompol H Jhony S dan Kompol A Tarigan, SH. “Terimakasih aspirasi wartawan M24. Jangan ragu dan jangan segan-segan memberi masukan kepada polisi. Mari kita sama-sama memonitor kasus dugaan pembakaran rumah wartawan M24,” ucap Kompol H Jhony S. Sementara itu, saat Mehuli Keliat dikonfirmasi www. MartabeSumut.com, Jumat pagi (3/6/2016), tidak menampik kemungkinan adanya pihak yang tidak suka atas pemberitaan tentang pembangunan perumahan di kawasan DAS Dusun I Desa Kuta Tualah Kec Namorambe Kab Deliserdang. “Sejak beberapa waktu lalu saya telah menerima pesan SMS teror di ponsel saya. Tidak jelas siapa pengirimnya. Saya duga mereka yang bakar rumah saya,” ungkap Mehuli Keliat, seraya menyatakan yakin aparat kepolisian akan dapat mencari pelakunya. (MS/BUD)