‘H-3’ Jelang Natal Kota Medan Dikepung Kemacetan

Bagikan Berita :

Tiga hari menjelang perayaan hari besar Natal (H-3), jalanan di kota Medan dikepung kemacetan parah dari berbagai penjuru. Pantauan MartabeSumut sedari pagi sampai malam, Sabtu (22/12), di Jalan SM Raja, Jalan Juanda, Jalan Brigjen Katamso, Jalan Soedirman, Jalan Gatot Soebroto, Jalan Iskandar Muda, Jalan S Parman, Jalan Sei Wampu, Jalan Iskandar Muda dan beberapa ruas lain, hampir semua jalan di Medan padat merapat karena disesaki kendaraan roda dua dan empat.

 

Ironisnya, petugas kepolisian justru tidak terlihat keberadaaannya pada semua ruas jalan tersebut kecuali standby di pos khusus gabungan Jalan Gatot Subroto depan Medan Plaza Fair.  Robert Siahaan (42), pegawai swasta, mengaku kewalahan mengendarai mobilnya akibat padatnya lalulalang kendaraan. Menurut dia, saat berangkat ke kantor pukul 09.00 WIB melalui ruas Jalan Juanda, kemacetan sudah sangat tinggi. Sehingga perjalanan menuju kawasan kantornya di Jalan S Parman yang biasa ditempuh 15 Menit, kini menjadi 45 Menit. “Saya rasa arus pergi dan datang kendaraan dari berbagai daerah karena liburan Natal. Cuma polisi kemana ya, kok tak ada yang terlihat,” sesal Eko kepada MartabeSumut.

Sementara itu, Gindo Siagian (44), warga Tebing Tinggi, juga mengaku kesulitan menembus masuk ke ruas Jalan SM Raja. Sebagai pemudik yang sengaja datang ke Medan untuk merayakan Natal bersama keluarganya, Gindo mengaku kecewa dengan kinerja polisi Medan yang tidak mengantisipasi kemacetan menjelang Natal. “Saya melihat ada polisi di posnya. Tapi cuma 2 orang dan tidak berbuat apa-apa. Besar kemungkinan polisi lalulintas di Medan kurang memiliki program menghadapi arus kemacetan jelang Natal,” keluh Gindo kepada MartabeSumutdari dalam mobilnya, seraya kebingungan melihat antrean macet kendaraan di Jalan Gatot Subroto.

Hal senada juga disampaikan Sanggam Sirait (21), mahasiswa salah satu PTS di Medan. Tatkala mengendarai sepeda motornya, Sanggam menyesalkan sosok polisi yang tidak terlihat di lapangan. Dia pun meyakini polisi kurang mengantisipasi kemacetan lalulintas saat menyambut Natal. “Macet sekali bang, akibatnya pemakai jasa jalan lain tidak terkendali lagi di jalan Brigjen Katamso ini,” keluhnya dari sepeda motor. Sebagian warga Medan yang kebetulan keluar rumah untuk keperluan sesuatu, juga mengaku ‘pusing tujuh keliling’ mengamati kemacetan lalulintas yang mengepung KOta Medan. Bagi kondisi kemacetan saat itu memang sudah pada puncaknya. “Aku rasa tanggal 22 Desember hari ini klimaks kendaraan masuk dan keluar Medan. Kalau tahu gini, mending aku di rumah aja tadi atau naik kereta (sepeda motor-Red) aja bila memang ada urusan. Mana pak polisi juga tak jelas rimbanya,” cetusnya di Jalan Juanda Medan.

Bagikan Berita :

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here