www.MartabeSumut.com, Medan
Kabar duka datang dari keluarga besar DPD Partai Gerindra Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Bukan apa-apa, Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Sumut, dr Anna Mari Ulina Bukit, meninggal dunia setelah beberapa hari berjuang melawan Corona Virus Disease (Covid-19), Senin (4/5/2020) sekira pukul 16.30 WIB di RS Martha Friska Jalan Multatuli Medan.
BACA LAGI: Dugaan Suap Cakepsek, Ketua Fraksi Nusantara DPRDSU Sarankan Korban Buat Laporan ke Komisi E
Lebih sedihnya lagi, dr Anna justru menyusul sang suami, Drs Tenang Malem Tarigan, yang pada 23 April 2020 lalu telah lebih dulu meninggal akibat virus Corona. Ketua DPD Partai Gerindra Sumut Gus Irawan Pasaribu, melalui Sekretaris Robert Lumbantobing, SE, Ak, MSi, mengatakan, kader terbaik Partai Gerindra Sumut dr Anna dinyatakan meninggal setelah sebelumnya sempat mendapat perawatan intensif sebagai pasien positif Covid-19 di RS Martha Friska.
BACA LAGI: Tenaga Medis RS GL Tobing Mogok, 17 Pasien Corona Dipindahkan ke Medan
Robert mengungkapkan, tragedi yang melanda pasangan suami istri (pasutri) tersebut berawal pasca-keduanya melakukan perjalanan dari Malaysia. “Setahu saya mereka dari Malaysia beberapa waktu lalu. Kemudian masuk rumah sakit karena terdeteksi positif Covid-19. Pak Tenang meninggal 23 April 2020. Kini menyusul pula dr Anna pada Senin 4 Mei 2020. Atas nama Partai Gerindra Sumut, kami menyatakan turut berduka kepada pihak keluarga. DPD Partai Gerindra Sumut sangat kehilangan putri terbaiknya. Semoga Pak Tenang dan Ibu Anna diterima di sisi Tuhan. Amin,” ucap anggota DPRD Sumut periode 2014-2019 itu haru, yang sengaja menghubungi ponsel www.MartabeSumut.com, Senin (4/5/2020) pukul 22.00 WIB.
BACA LAGI: Lawan Corona, DPRDSU Kunker ke Daerah Pantau Kondisi Rakyat & Awasi Kinerja Pemerintah
Dua Kali Caleg Partai Gerindra
Menurut Robert, tahun 2009 Almarhum dr Anna sempat Caleg dari Partai Damai Sejahtera (PDS) untuk DPRD Sumut. Kemudian pindah ke Partai Gerindra dan menjadi Caleg tahun 2014 untuk DPRD Sumut. Selanjutnya kembali bertarung dalam Pileg 2019 untuk DPRD Kota Medan. Selain aktif sebagai pengurus Partai Gerindra Sumut, timpal Robert lagi, dr Anna juga tercatat sebagai pengurus Parlemen Perempuan Sumut. Sementara Almarhum Drs Tenang Malem Tarigan disebutnya merupakan pendiri Yayasan Mandiri Bina Prestasi (MBP) yang mengelola Perguruan Tinggi AMIK MBP, Politeknik MBP serta AMIKOM di kawasan Padang Bulan Medan. Robert menyebut, dr Anna Mari Ulina Bukit dan Drs Tenang Malem Tarigan meninggalkan 3 putra dan 1 putri. “Kita doakan semoga dosa-dosa mereka diampuni. Keluarga yang ditinggalkan tetap sabar dan kuat menjalani. DPD Partai Gerindra Sumut sangat berduka,” tutup mantan Ketua Komisi E DPRD Sumut ini.
Pasien Covid-19
Sebelumnya, Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumut, dr Aris Yudhariansyah MM, membenarkan kabar meninggalnya dr Anna Mari Ulina Bukit. “Benar, beliau meninggal dunia sebagai pasien positif Covid-19 di RS Martha Friska,” ujar Aris kepada wartawan, Senin (4/5/2020).
Aris menyatakan, prosesi pemakaman dr Anna telah dipersiapkan sesuai protokol Covid-19. Kendati belum bisa memastikan, namun Aris memperkirakan pemakaman dr Anna akan dilakukan di TPU Khusus Covid-19 kawasan Simalingkar B Medan Tuntungan. “Sudah dipersiapkan pemakamannya,” terang Aris, sembari menambahkan, sang suami Drs Tenang Malem Tarigan, meninggal berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan hasil pemeriksaan swab menunjukkan positif Covid-19. (MS/BUD)
