www.MartabeSumut.com, Medan
Ketua F-PAN Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRDSU) Drs H Aripay Tambunan, MM, mengakui akselerasi kinerja Capres Joko Widodo (Jokowi) melakukan pembangun fisik infrastruktur di penjuru Tanah Air kurun 4 tahun lebih menjabat. Sedangkan Capres Prabowo Subianto dinilainya dapat mewujudkan kesejahteraan rakyat (Kesra) melalui keadilan sosial yang merata dirasakan warga negara.
Kepada www.MartabeSumut.com, Rabu siang (15/8/2018), Aripay Tambunan menjelaskan, pembangunan fisik boleh-boleh saja namun seyogianya mengedepankan pembangunan sumber daya manusia (SDM). “Benar, Jokowi memang gencar membangun fisik. Tapi harusnya dulukan membangun manusia,” ucap Aripay melalui saluran pesan WhatsApp. Wakil Ketua Komisi B DPRDSU itu menyinggung pula konsep Trisakti dan Nawacita Jokowi yang belum terealisasi semestinya. “Trisakti dimana ? Kita pun belum berdaulat secara politik, perekonomian belum berdikari dan belum berkepribadian dalam budaya,” akunya. Sampai sekarang, lanjut Aripay lagi, dari 9 agenda prioritas (Nawacita) Jokowi, masih ada 4 butir yang mengambang. Diantaranya : negara terkesan belum maksimal menghadirkan perlindungan segenap bangsa dalam memberi rasa aman seluruh warga negara. Kemudian politik luar negeri bebas aktif belum berjalan konsisten dilandasi kepentingan nasional, pemerintah terkesan absen meningkatkan produktivitas rakyat atau daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia belum maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lain serta kemandirian ekonomi yang belum menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik. “Saya rasa rakyat merasakan ada persoalan pada 4 butir Nawacita tersebut,” sindirnya.
Majukan Keadilan Sosial
Pada sisi lain, Aripay mengaku melihat potensi sikap Capres Prabowo Subianto memajukan keadilan sosial rakyat yang belum merata. Legislator asal daerah pemilihan (Dapil) Sumut VI Kab Labuhan Batu, Kab Labuhan Batu Utara (Labura) dan Kab Labuhan Batu Selatan (Labusel) ini meyakini, kondisi Indonesia sekarang dalam fase hiruk pikuk politik. Sehingga membutuhkan figur presiden yang tegas, berani dan konsisten mengelola sendiri sumber daya alam untuk kesejahteraan rakyat Indonesia. Bagi Aripay, momentum Indonesia saat ini menuntut fokus pada kedaulatan rakyat dan memperjuangkan keadilan sosial bagi seluruh warga negara. “Harus punya visi-misi jelas tentang agenda itu. Saya percaya hanya Prabowo-Sandiaga Uno yang memiliki semangat perubahan tersebut,” tutup Aripay Tambunan. (MS/BUD)
