www.MartabeSumut.com, Medan
Dosen Universitas Sumatera Utara (USU) inisial HS, sang predator seks, akhirnya angkat suara kepada www.MartabeSumut.com, Selasa sore (4/6/2019). HS pun menyatakan sedang mengalami depresi. Dia tidak menyangkal kalau depresi disebabkan kasus yang membelit sejak tahun 2018 silam dengan korban D, mahasiswinya sendiri di Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) USU.
Pengakuan tersebut diungkapkan HS dengan syarat tidak boleh mengabadikan gambar dirinya. Saat itu HS berada di Lantai II Kafe Amor Jalan Bunga Terompet Nomor 8 Padang Bulan Selayang II Kecamatan Medan Selayang Kota Medan. “Intinya, sekarang saya agak depresi akibat berita-berita itu. Tidur pun gak nyaman, keluarga gak nyaman. Itulah kondisi yang saya alami,” ucapnya tak bersemangat.
HS, ketika ditemui mengenakan kemeja putih garis-garis hitam. Dia tampak linglung, kaku dan gugup menjawab pertanyaan www.MartabeSumut.com. Namun HS terlihat berusaha tegar. HS bersikeras tidak melakukan tindak asusila terhadap D pada Sabtu 3 Februari 2018. “Pas ganti perseneling mobil, saya akui ada tersenggol. Tangan saya agak kebas. Dan saya taruh di paha bagian luar. Gak ada maksud. Dan dia (D) tidak ada masalah,” tepis HS terbata-bata. (MS/PRASETIYO)
