Asyik Indehoy di Mobil, Pasangan Selingkuh Diarak Warga ke Kantor Polisi

Bagikan Berita :

www.MartabeSumut.com, Marelan

Sedang asyik berbuat mesum (indehoy) di dalam mobil, pasangan selingkuh, Fahrul Syahputra (42) dan Midah (40) digerebek warga Jalan Ileng pinggiran Sungai Deli Kel Renggas Pulau Medan Marelan. Dihadapan warga dan pengurus lingkungan setempat, keduanya mengaku sudah berselingkuh selama 2 tahun.

Boim (40), warga sekitar yang menggerebek pasangan selingkuh itu, mengaku resah dengan aktivitas kedua pasangan yang masing-masing telah memiliki keluarga itu. “Saat kami gerebek, pasangan yang sama-sama sudah punya keluarga itu sedang berduan di dalam mobil Suzuki Ertiga BK 1955 QI dengan kondisi setengah bugil,” kata Boim yang ikut menciduk kedua pasangan selingkuhan itu, Rabu (4/9) pukul 08.00 WIB.

Baca juga: Disekap di Rumah Kosong, Gadis Putus Sekolah Diperkosa

Pria yang digerebek saat indehoy diarak warga ke kantor polisi dalam pengamanan aparat.

Baca juga: HS Dosen USU Predator Seks itu Mulai Cari Suaka ke Koleganya

Menurut keterangan warga sekitar lokasi pada saat mengintrogasi pasangan selingkuh, kalau wanita yang tinggal di Jalan Siombak, Kel Paya Pasir, Medan Marelan, merupakan istri sah dari seorang pria yang sehari-hari bekerja sebagai kontraktor di Kalimatan. “Midah, ini punya suami dan anak, Fahrul Syahputra yang diketahui warga Gudang kapur kel, Pekan Labuhan, Medan Labuhan, juga ada istri dan anak. Sudah sering kami lihat mobil yang di kendarai pasangan mesum pria itu parkir di pinggir jalan. Karena merasa curiga melihat mobil itu goyang-goyang, kami mencoba untuk melihatnya. Begitu kami lihat ternyata kedua pasangan mesum itu sedang indehoy langsung aja warga melakukan pengerebekan,” tambah Boim. Polisi yang datang ke lokasi berusaha mengamankan pasangan itu dari amuk warga. Namun, proses evakuasi pasangan mesum itu berlangsung cukup alot karena warga sudah berkumpul di lokasi. Tak cukup di situ, warga yang emosi bahkan memaksa petugas agar mengeluarkan pasangan selingkuh itu dari dalam rumah seorang warga. Seiring berjalannya waktu, warga yang menunggu pasangan mesum itu terus bertambah di lokasi. Tak hanya itu, sejumlah warga bahkan berusaha memblokade jalan agar pasangan selingkuh itu tak bisa kabar. Dirasa membahayakan dan suasana makin mencekam, petugas satuan anti huru hara Polsek Medan Labuhan yang datang ke lokasi langsung membubarkan kerumunan warga. Dengan pengawalan ketat, petugas langsung mengevakuasi pasangan itu, menuju kendaraan patroli dan diamankan ke Mapolsek Medan Labuhan.

Baca juga: Akui Berbuat Cabul pada Mahasiswinya D, Dosen USU HS Mundur dari Dewan Pengawas Bitra

Kapolsek Medan Labuhan, AKP Edi Safari SH mengatakan sampai saat ini petugas hanya mengamankan kedua pasangan tersebut. Kapolsek juga mengatakan pihak pria diketahui masih memiliki istri, begitu juga dengan pihak Wanita. Namun demikian, kasus ini merupakan delik aduan. Jika pihak istri melapor atas kasus perzinahan suaminya, tentunya pihak pria akan dinaikkan statusnya. “Kami masih amankan saja, tunggu perkembangan lebih lanjut,” tandas AKP Edi Safari. (MS/BIS)

Bagikan Berita :

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here