Reses DPRDSU, Syamsul Qodri Bersama Kapolres Asahan Bahas Bahaya Narkoba & Terorisme

Bagikan Berita :

www.MartabeSumut.com, Medan

Tatkala menunaikan agenda Reses ke Kab Asahan sedari 15-22 Januari 2019, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRDSU) H Syamsul Qodri Marpaung, Lc, menyempatkan diri menemui Kapolres Asahan AKBP Faisal Napitupulu, Rabu (16/1/2019) di Polres Asahan. Dalam pertemuan, keduanya membahas bahaya peredaran gelap/penyalahgunaan Narkoba yang kian marak serta potensi jaringan teroris dan kelompok radikal di Kab Asahan.

Ditemui www.MartabeSumut.com di gedung Dewan Jalan Imam Bonjol Medan, Kamis siang (24/1/2019), Syamsul Qodri mengungkapkan, Kapolres Asahan AKBP Faisal Napitupulu sangat serius memberantas peredaran gelap dan penyalahgunaan Narkoba. Sebab menurut Kapolres, kata Syamsul Qodri, Narkoba adalah sumber segala kejahatan yang kerap dilakukan generasi muda akhir-akhir ini. “Kapolres berharap warga Asahan aktif memantau situasi lingkungan sekitar. Peduli memberi laporan ke polisi bila ada anggota keluarga atau masyarakat yang terindikasi pemakai, pengedar bahkan bandar Narkoba,” ucap Syamsul Qodri. Menariknya lagi, ungkap Politisi PKS tersebut, Kapolres Asahan juga meminta warga membuka informasi seputar keterlibatan oknum polisi yang memakai atau mengedarkan Narkoba. “Pak Kapolres bilang akan di-dor (tembak). Bulan lalu ada kasus Narkoba 12 Kg dibawa dari Malaysia. Pelakunya sudah di-dor mati. Setahu saya, diskresi tegas men-dor pelaku-pelaku Narkoba sudah 4 kali dilakukan Polres Asahan. Saya rasa bisa jadi shock therapy atau memberi efek jera sindikat Narkoba,” terangnya.

Ada Kelompok Radikal & Jaringan Teroris

Pada sisi lain, lanjut Syamsul Qodri, Kapolres Asahan mengaku miris mengetahui kemunculan paham-paham dan kelompok radikal di Kab Asahan. Sebab potensi tersebut dianggap negatif dan tidak bisa dilepaskan dari sindikat terorisme yang pernah diamankan polisi bersama Densus 88 Anti Teror. “Kasus jaringan teroris kan pernah terungkap di Asahan. Nah, beberapa bulan terakhir mumcul pula potensi teroris di Kec Air Joman. Kelompok tertentu mulai menyebarkan paham radikal di Kab Asahan. Makanya, Pak Kapolres Asahan dan DPRDSU mengajak masyarakat tetap waspada. Jangan terhasut aliran sesat yang menghancurkan keutuhan Pancasila dan NKRI,” ingat Wakil Ketua Komisi E DPRDSU itu.

Legislator asal Dapil Sumut V Kab Asahan, Kota Tanjungbalai dan Kab Batubara ini percaya, kehadiran AKBP Faisal Napitupulu memimpin Polres Asahan diyakini mampu menekan kejahatan Narkoba serta menyikat habis wabah terorisme. “Sejauh ini kami di DPRDSU mengapresiasi kiprah Pak Kapolres. Belum lama bertugas di Asahan, tapi beliau telah menunjukkan dedikasi mengemban tugas negara. Semoga cara-cara Pak Kapolres bisa mengembalikan kepercayaan masyarakat luas terhadap kinerja polisi,” puji Syamsul Qodri. Bagi Bakal Calon (Balon) Bupati Asahan periode 2021-2026 itu, Kapolres Asahan meminta DPRDSU untuk menjembatani komunikasi dengan Kapolri terkait pembentukan Satuan Polisi Perairan di Kab Asahan. Pasalnya, pintu masuk sindikat Narkoba semakin meningkat melalui jalur sungai, danau dan laut. “DPRDSU dan Kapolres Asahan akan menemui Kapolri menyampaikan maksud tersebut,” tutup Syamsul Qodri. (MS/BUD)

Bagikan Berita :

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here