ww.MartabeSumut.com, Batubara
Kematian Nur Aidah (58) kini menyisakan misteri di Kabupaten Batubara. Dia diduga dibunuh orang tak dikenal. Terdapat tanda kekerasan di bagian tubuh dengan kondisi kepala berlumuran darah di rumahnya Jalan Beringin Linkungan V Kelurahan Pagurawan Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara.
Saat ditemukan korban hanya mengenakan pakaian dengan kondisi
setengah telanjang. Tampak juga darah di tubuhnya telah mengering.
Selain diduga menjadi korban pembunuhan, dimana satu unit Sepeda motor
merk Honda Vario dan perhiasan miliknya juga hilang, hingga kini
pelakunya belum ditangkap. Kapolres Batubara AKBP Robin Simatupang
mengatakan, kronologi kasus dugaan pembunuhan ini berawal saat anak
korban ingin pulang ke rumah ibunya. Ketika itu pintu rumah dalam
kondisi tergembok dari luar. Anak korban kemudian curiga dan naik untuk
melihat dari celah lubang atas pintu. Betapa terkejutnya dia saat
melihat tubuh ibunya sudah terkapar tak bergerak. Saat ditemukan, korban
hanya mengenakan pakaian dengan kondisi setengah telanjang. “Saksi
pertama melihat yakni anak korban saat akan pulang ke rumah. Merasa
curiga dan ketika membuka pintu melihat orangtuanya telah meninggal
dunia,” terang Kapolres, Rabu (27/2/2019).
Identitas korban
diketahui bernama Nur Aidah alias Unong, yang kesehariannya sendiri
bekerja sebagai penjual kopi yang dari kemaren telah tutup tidak
buka-buka. Kondisi rumah korban juga terlihat berantakan. Motor dan
barang berharga miliknya raib. Polisi memastikan, hasil penyelidikan
awal kematian korban diduga akibat penganiayaan. “Jadi ini masih dalam
penyidikan. Tentunya dari hasil penyidikan kita bisa mengungkap kasus
seperti apa nanti. Pada diri korban ada tanda kekerasan di bagian kepala
dan muka. Yakni kasus 365 ayat (4), 338 dan 340. Mudah-mudahan dalam
waktu yang cepat kasus dapat terungkap,” tegas Kapolres.
Polres Batu Bara Hadirkan Tim Forensik Polda Sumut
Jajaran
Polres Batubara pada Rabu (27/2/2019) kemarin telah mengecek tempat
kejadian perkara (TKP) dugaan kasus pembunuhan itu. Pengecekan tempat
kejadian perkara (TKP) dihadiri ahli Forensik Polda Sumut Kombes Pol Dr
Eddi Nyoman dan Kombes Pol Dr Sahat Harianja. Tim Polda Sumut ini
langsung didampingi Kapolres Batubara AKBP Robinson Simatupang, Kapolsek
Medang Deras AKP H Simanjuntak serta jajaran PJU Polres Batubara.
Dimulai sekira pukul 14.30 WIB, penyidik melakukan pengecekan TKP guna
mencari petunjuk untuk mengungkap kasus. Tidak hanya mencari petunjuk
dari dalam rumah korban semata, penyidik juga memeriksa rekaman CCTV
yang berada di sekeliling lokasi TKP. Sekira pukul 15.30 WIB polisi
meninggalkan TKP. ()
