Waspadai Teroris !

Bagikan Berita :

Kapolresta Medan Kombes Pol Monang Situmorang menginstruksikan jajaran Polsek, masyarakat dan kepala lingkungan di Medan untuk mewaspadai masuknya jaringan teroris dengan jalan melakukan razia, mengawasi berbagai tempat, memonitor wilayah perbatasan, hingga mengenali pendatang baru.

 

Kepada wartawan, Rabu sore (12/9), Kapolresta memastikan, pihak kepolisian telah memulai razia khusus teroris selama 3 hari kedepan. “Kami imbau masyarakat supaya mengaktifkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) di daerah tempat tinggalnya. Hal itu sangat penting demi mewaspadai, mencegah dan mengantisipasi keberadaan jaringan teroris yang merambah ke masyarakat,” ingatnya.

 

Waspadai, Teroris Butuh Masyarakat

 

Kapolresta juga meyakini, saat ini para teroris sangat membutuhkan kerjasama dan partisipasi masyarakat dengan cara melakukan berbagai modus akal bulus. Oleh sebab itu, imbuhnya, masyarakat patut berperan aktif membantu pihak kepolisian mengamankan daerah dari berbagai tindakan terorisme melalui kewaspadaan dan memberi informasi bila ada yang mencurigakan. Terhadp seluruh Kepala Lingkungan (Kepling) yang berada di wilayah jajaran hukum Polresta Medan, Kapolreta juga meminta agar menjalankan tugas dengan jeli seraya menerakan pengawasan lingkungan khususnya para pendatang baru. “Saya minta Kepling kembali menerapkan peraturan bagi warga baru supaya melapor 1×24 jam. Cepat kasih tahu aparat polisi bila ada yang mencurigaka,” pinta Kapolresta.

 

Sita Senjata Terduga Terois

 

Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar, melakukan gelar barang bukti terkait sitaan kejahatan para terduga teroris kelompok Thorik, Rabu (12/9) di Jakarta. Menurut Boy Rafli, barang bukti yang ditemukan berupa senjata api dari lokasi di Beji, Depok. “Ada 2 senapan serbu ditambah peredam dan magazen. Lalu senjata jenis Beretta, pisau sangkur, rangkaian detonator, paralon dan baterai kotak. Sedangkan dari Bojong Gede disita buku jihad karya Imam Samudra, satu alat solder berbentuk pistol, sarung pistol, serta video tentang jihad,” singkap Boy.

 

Bagikan Berita :

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here