www.MartabeSumut.com, Medan
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Aliansi Masyarakat Anti Narkoba Republik Indonesia (DPP AMAN RI) Ir Sugeng Wijaya menilai ada unsur kesengajaan atas kerusuhan yang terjadi di Lapas Klas III khusus Narkotika Langkat beberapa waktu lalu. Terganggunya bisnis haram pihak tertentu di dalam Lapas, itu ditengarainya berkaitan dengan kerusuhan.
Ia menduga peristiwa kerusuhan saat Kalapas Klas III khusus Narkotika Langkat, Bahtiar Sitepu cuti kerja ke Jerusalem. Sehinga kerusuhan diduganya merupakan upaya dari oknum yang ingin menjatuhkan reputasinya. Kepada www.MartabeSumut.com, Sugeng meneguhkan keyakinan tersebut karena telah melihat kinerja Bahtiar Sitepu yang baik dan terprogram. Bahkan, dalam kunjungan 3 bulan lalu, Sugeng sempat berdialog dengan para Napi. Hasilnya, para Napi menyatakan lebih diperhatikan kesehatannya sejak Lapas dipimpin Bahtiar.
“Salah satunya warga binaan yang bernama Ali (49) warga negara asal Malaysia, dia mengatakan selama kepemimpinan Bahtiar Sitepu warga binaan sehat jasmani dan rohaninya, sebab tidak memakai Narkoba lagi. Badan kami gemuk, sebab makanan yang diberikan di lapas Narkotika ini baik dan sehat,” ungkap Sugeng menirukan ucapan Ali, Sabtu sore (25/5/2019) melalui whatsapp. Kemungkinan, lanjut sugeng, penzholiman Bahtiar disebabkan karena ia merupakan salah satu mitra dan pembina AMAN RI, yang komit serta tegas dalam memberantas peredaran Narkoba. Sehingga, ada pihak-pihak yang merasa kepentingannya terganggu di dalam lapas. (MS/PRASETIYO)
