www.MartabeSumut.com, Medan
Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRDSU) Viktor Silaen, SE, MM, angkat suara seputar viralnya video menunjukkan kerumunan pengunjung wisata air Hairos Waterpark Kab Deli Serdang. Apalagi keramaian tanpa protokol kesehatan itu puncaknya terjadi pada Senin (28/9/2020). Sementara vidio viral telah tersebar luas pada Rabu (30/9/2020) dan merisaukan publik. Politisi Partai Golkar ini pun mengingatkan potensi munculnya klaster baru pandemi Covid-19 serta meminta Bupati Deli Serdang menindak pengelola Hairos Waterpark.
BACA LAGI: Lawan Covid-19, Sekretariat DPRDSU Tes Swab Ratusan Pegawai & Anggota Dewan
Dihubungi www.MartabeSumut.com, Kamis siang (1/10/2020), Viktor mengatakan, hingga kini pandemi Covid-19 belum usai tapi memasuki jilid 2. Jangan sampai, ucap Viktor lagi, kelalaian kecil justru menimbulkan klaster baru yang merugikan rakyat serta pemerintah daerah. Menurut dia, masyarakat dan pengusaha sebaiknya bisa menahan diri sebelum situasi pandemi benar-benar dapat ditanggulangi. “Kolam renang sangat potensial jadi media penularan. Gimana pulak bila air kolam renang itu tidak mengalir ? Kan makin cepat penyebaran virus,” tegas Viktor melalui ponselnya.
BACA LAGI: Antisipasi Covid-19 Saat Pilkada 9 Desember 2020
Sabar dan Waspada
Legislator asal Dapil Sumut 9 Kab Taput, Kab Toba, Kab Samosir, Kab Humbahas, Kab Tapteng dan Kota Sibolga itu menilai, kewaspadaan dan kesabaran warga maupun pengusaha sangat dibutuhkan dalam melawan pandemi Covid-19. Sebab sampai sekarang belum ada obat paling ampuh kecuali mematuhi protokol kesehatan. “Mudah-mudahan vaksin keluar akhir tahun 2020. Jadi tolonglah semua lapisan warga jangan dulu kumpul-kumpul atau membuat keramaian. Kita imbau semua masyarakat dan pengusaha menahan selera saat pandemi Covid-19 jilid 2,” ingatnya.
BACA LAGI: Jelang Pilkada Serentak 9 Desember, 6 Masalah Klasik Selalu Berulang
Tegur Pengusaha
Terhadap Satgas Penanganan Covid-19 Sumut, Viktor menyarankan segera berkoordinasi dengan Bupati Deli Serdang dan Satgas Penanganan Covid-19 Kab Deli Serdang. Tujuannya agar ada teguran kepada pengelola Hairos Waterpark Kab Deli Serdang sekaligus mendeteksi seluruh pengunjung yang sempat kumpul-kumpul dan berenang ramai-ramai di kolam. Satgas Covid-19 Sumut juga diminta Viktor proaktif mengawasi usaha wisata lain yang menghimpun keramaian. Jika manajemen Hairos Waterpark dan pengusaha tertentu melanggar aturan, Viktor menyerukan pemberian teguran, peringatan bahkan penutupan operasional kawasan usaha. “Koordinasilah dengan Pemda setempat. Rekan-rekan Pers patut ikut mengawal. Ayo kita lawan Covid-19 dengan disiplin protokol kesehatan,” pinta Viktor Silaen. Kabar terkini, akibat diributkan media, wisata air Hairos Waterpark di Jalan Jamin Ginting Kab Deli Serdang telah ditutup pemerintah Deli Serdang mulai hari Kamis (1/10/2020). (MS/BUD)
