DPRDSU Soroti 3 Tahun Gubsu Edy, Hendra Cipta: Biasa-biasa Aja !

www.MartabeSumut.com, Medan

Ketua Panitia Khusus (Pansus) Pendapatan Asli Daerah (PAD) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Utara (DPRDSU) H Hendra Cipta, SE, menilai, kurun 3 tahun Gubsu Edy Rahmayadi menjabat, progress kinerja memimpin Pemprovsu dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sumut tergolong biasa-biasa saja. Hendra mengangkat 1 keprihatinan terkait minimnya kepedulian (mangkir) 22 pimpinan OPD Sumut menghadiri rapat Pansus PAD DPRDSU.

BACA LAGI: Selamat Jalan, Farewell to You Bang Leonard Surungan Samosir..!

BACA LAGI: Dorong Percepatan Vaksinasi, Anggota DPRDSU M Gandhi Faisal Siregar Sebut Stok Vaksin Kurang di Labusel

BACA LAGI: Kasus Narkoba Berujung Tuduhan Tebusan Rp. 30 Juta & Asusila, Dr Jonius: Tak Ada Perkembangan, Kita Panggil Polisi

BACA LAGI: Dukung Kinerja Wartawan, Sekretariat DPRD Sumut Silaturrahmi Bersama 64 Jurnalis yang Bertugas di Gedung Dewan

BACA LAGI: Peduli Jurnalis Saat Pandemi Covid-19, Ketua DPRD Sumut Bagi Sembako untuk KAJI Unit DPRD Sumut

BACA LAGI: Pupuk Bersubsidi Langka, Komisi B DPRDSU Minta Petro Kimia Awasi 40 Distributor

BACA LAGI: Pokir, Hasil Reses & Bansos DPRDSU Dicueki, Poaradda Nababan: Sangat Kecewa, Gubsu/Pemprovsu Tuli..!

BACA LAGI: Gubsu Edy 3 Tahun Menjabat: Poaradda Prihatin, Juliski Nilai Jauh dari Harapan & Parlaungan Sebut Master Plan

Kepada www.MartabeSumut.com di gedung Dewan Jalan Imam Bonjol Medan, Selasa siang (7/9/2021), Hendra menjelaskan, Pansus PAD Sumut menyesalkan sikap pimpinan OPD Sumut yang hanya mengutus Kepala Seksi saat rapat Pansus PAD. “Kita butuh kehadiran kepala OPD, bukan staf. Supaya bisa berdiskusi tentang peningkatan, target, potensi, kebocoran hingga pengawasan PAD Sumut sesuai lingkup OPD masing-masing. Kita miris menyaksikan rapat Pansus PAD pada Selasa 7 September 2021. Ada Kepala OPD Sumut yang sudah 2-3 kali tak datang,” sesal Hendra.

BACA LAGI: FP-Golkar DPRDSU Sampaikan PA Ranperda HIV/AIDS, Viktor Silaen: Kesadaran Hidup Sehat Warga Masih Rendah

BACA LAGI: Sekretaris FN-DPRDSU Ungkap Pengidap HIV/AIDS Dunia 39 Juta, Indonesia 500 Ribu & Sumut 24.044

Ketua F-PAN DPRDSU itu berpendapat, sejauh ini kinerja mayoritas OPD Sumut cenderung tidak kreatif. Artinya, siapapun diangkat sebagai Kepala OPD bahkan Kepala Badan Pengelola Pajak Retribusi Daerah (BP2RD) Sumut, tetap kondisinya akan begitu-begitu saja. “Ya karena mereka tidak bekerja,” geram Hendra dengan nada tinggi. Pada 5 September 2021 Gubsu telah 3 tahun menjabat, bagaimana pengamatan Anda atas kepemimpinan Gubsu terhadap 22 OPD Sumut seputar pencapaian target PAD ? Hendra menegaskan, idealnya Gubsu harus melakukan pembenahan kinerja seluruh OPD Sumut. Apakah target tercapai, tidak terwujud, bocor atau terlalu sedikit. “Saya lihat Gubsu (3 tahun menjabat) biasa-biasa aja memimpin 22 OPD. Terutama untuk peningkatan PAD. Kan Pansus PAD lahir melalui Paripurna DPRDSU ? Bertujuan mendorong 22 OPD Sumut lebih kreatif menggarap potensi-potensi PAD,” ujarnya.

BACA LAGI: Sentil Pemprovsu “Cueki” Pokir, Anita Lubis Merasa Berdosa Jika Pasif di DPRDSU

BACA LAGI: Indonesia 76 Tahun, Ketua FP-Hanura DPRDSU: Hentikan Konflik Internal Kebangsaan, Generasi Rawat Integrasi !

Hendra menyatakan, ketika jumlah APBD Sumut sekarang Rp. 13-14 Triliun, sementara ada keyakinan mencapai Rp. 17-20 Triliun, maka Gubsu dan 22 OPD Sumut patut berkoordinasi mencari sumber-sumber peningkatannya. “Salah satu cara ya PAD. Gimana mendongkraknya ? Ya kita garap potensi baru serta mengawasi kebocoran PAD,” ingatnya. Wakil Ketua Komisi E DPRDSU bidang Kesra tersebut kembali membeberkan hasil pertemuan Pansus PAD DPRDSU bersama Diskanla Sumut pada Senin (6/9/2021). “Semalam kami RDP dengan Diskanla Sumut. Anehnya, hasil laut seperti ikan justru gak kita dapat. Padahal kita punya kewenangan 12 Mil dari garis pantai. Harusnya semua kekayaan laut kembali ke Provinsi Sumut,” herannya. Tatkala Sumut tidak memperoleh apa-apa dari hasil laut, lanjut Hendra lagi, maka membutuhkan usaha serius dalam mengevaluasi masalah sekaligus menetapkan strategi peningkatan. Apakah menyangkut sarana prasarana hingga kesiapan SDM memadai.

BACA LAGI: Dr Jonius Minta Gubsu Sediakan Tes Antigen Gratis 24 Jam & Fasilitas Warga yang Isoman di Rumah

BACA LAGI: Sugianto Makmur Cium Permainan Melipat-lipat Anggaran Pengadaan Videotron, Videowall & Digital Conference Rp. 4,9 M di DPRDSU

BACA LAGI: Anggota DPRDSU Fahrizal Nasution Minta Gubsu Tanggungjawab Bila Ada Warga Sumut Meninggal Akibat Vaksinasi

VIDIO: HUT ke-4 KAJI Unit DPRD Sumut Bersama Anak Yatim Piatu Panti Asuhan Al-Marhamah Medan Sunggal

BACA LAGI: Hadiri HUT ke-4 KAJI DPRD Sumut, Zeira & Robert Dorong Bansos ke Panti Asuhan Al-Marhamah

BACA LAGI: KAJI Unit DPRD Sumut Rayakan Natal, Salurkan Sembako & Tali Asih Buat Yatim Piatu PA Anak Gembira Simalingkar

BACA LAGI: KAJI Unit DPRD Sumut Bagi 500 Masker ke Pengendara, Baskami Ginting: Kegiatan Kecil, Manfaat KAJI Buat Masyarakat Besar

BACA LAGI: Sosialisasi Bahaya Narkoba KAJI Unit DPRD Sumut: 6 Narasumber Ingatkan 1.500 Siswa SMAN 5 Waspada

BACA LAGI: Rayakan Natal di LP Tanjung Gusta Medan, KAJI Unit DPRD Sumut Beri Narapidana 100 Paket Natal

BACA LAGI: HUT ke-1, KAJI Unit DPRD Sumut Berbagi Kasih dengan Lansia di Panti Jompo Harapan Jaya Marelan

BACA LAGI: Aksi Sosial KAJI Unit DPRD Sumut Jelang Idul Fitri 1438 H itu Bikin 106 Anak Yatim Tersenyum

BACA LAGI: Korban Jiwa Gempa Lombok 387 Orang, KAJI Unit DPRD Sumut Salurkan Bantuan Rp. 650 Ribu

Bagi dia, lucu sekali mengetahui fasilitas kapal pengawas laut Sumut cuma tersedia 1 unit. Sedangkan luas laut Sumut mencapai 60 persen dari luas daratan. “Kok kapal pengawasnya 1 unit ? Potensi perikanan kelautan kita banyak sekali belum digarap, loh. Nah, Pansus PAD DPRDSU berniat mendorong, mencari kendala dan apa-apa yang dibutuhkan OPD Sumut. Itulah sebabnya 22 pimpinan OPD Sumut wajib hadir saat diundang. Kepentingan Pansus PAD DPRDSU adalah kesejahteraan masyarakat Sumut. Kalo mereka gak peduli, ya gimana,” sindir legislator asal Dapil Sumut 3 Kab Deliserdang ini tak habis pikir. (MS/BUD)