Berantas Narkoba, Kapolres Asahan dan AKG Gelar Open Tournament Mobile Legend

Bagikan Berita :

www.MartabeSumut.com, Kisaran

Bertekad memberantas dan menekan peredaran Narkoba yang kian massif dan sistemik, serta banyak menyasar kalangan pemuda/i (millenial, red), Kapolres Asahan bersama Anak Kisaran Gamers (AKG) menggelar Open Tournament Mobile Legend di gedung Serbaguna (GOR) Asahan Jalan Akasia Kisaran, Sabtu-Minggu (19-20/1/2019).

Pertandingan yang dimulai pukul 13:00 WIB siang ini diikuti 26 tim yang masing-masing terdiri 4 pemain 1 cadangan, dan asal peserta sendiri bervariasi mulai dari Kota Pematang Siantar, Kota Medan, Kab. Labuhan Batu, Kota Tanjung Balai dan bahkan dari Luar Sumut. Ketua Panitia, Erick Estrada Nababan (27) mengatakan, kegiatan dilaksanakan guna menyalurkan minat dan bakat para pecinta game online agar kedepannya kegiatan-kegiatan yang diperbuat kaum-kaum millenial dapat lebih terarah serta terfasilitasi. “Banyak kita tengok sekarang pemuda (millenial, red) kita semakin terjerumus perbuatan-perbuatan negatif akibat kemajuan jaman. Contohnya kayak pakai narkoba lah, tawuran lah dan lain sebagainya,” ucap Erick.

Hadiah Total Rp. 12 Juta


Lebih lanjut, Panitia juga mengucapkan terima kasih serta apresiasi setinggi-tingginya kepada Kapolres Asahan, AKBP Faisal Napitupulu yang telah mendukung dan menginisiasi turnamen yang memperebutkan hadiah total 12 Juta Rupiah tersebut. “Turnamen ini selain memperebutkan Trophy Kapolres Asahan, ada juga hadiah uang tunai pembinaan yang menanti tim pemenang dengan total hadiah 12 Juta Rupiah,” tambah Erick. Terpisah, Kapolres Asahan, AKBP Faisal Napitupulu, ketika dimintai komentarnya mengimbau dan mengajak seluruh millenial di Kabupaten Asahan serta seluruh peserta dan penonton yang hadir untuk bersama-sama memerangi bahaya laten narkotika. Baik jenis sabu-sabu, kokain, ganja, happy five, pil koplo dan lainnya. “Saya beserta unsur jajaran Polres Asahan menyatakan perang terhadap Narkotika. Pesan saya kepada seluruh warga Asahan khususnya para kaum millenial agar jangan pernah mendekati apalagi mencoba Narkotika. Karena kalau sudah candu, maka dua dampak negatifnya yakni hilang nyawa atau masuk penjara,” tegas Faisal.

Melalui kegiatan turnamen ini, Faisal juga menyampaikan kepada para peserta dan tim yang bertanding agar tetap menjunjung tinggi sportivitas serta berkompetisi secara fairplay. “Kalah menang adalah hal biasa, yang terpenting tetap jaga sportivitas dan jangan curang. Yang tak kala penting juga harus perkuat persahabatan antar sesama anak gamers. Semoga kegiatan-kegiatan positif semacam ini dapat kita agendakan lagi dikemudian hari,” tutup Faisal. (MS/RENDI)

Bagikan Berita :

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here